Elden Ring: Nightreign menjadi salah satu judul terbaru dari semesta Soulsborne yang paling dinantikan oleh para penggemar game dengan atmosfer gelap, gameplay menantang, dan cerita yang misterius. Spin-off ini tidak hanya menghadirkan perubahan dari segi mekanik—dengan elemen roguelike, co-op, dan battle royale—tetapi juga memperluas kisah dunia The Lands Between dengan latar dan mitologi baru. Referensi: Skidrow
Berikut ini ulasan mendalam tentang cerita, elemen naratif, dan dunia dari Elden Ring: Nightreign, disusun dalam format list agar lebih mudah disimak.
1. Latar Cerita: Dunia dalam Cengkeraman Malam Abadi
Kisah Nightreign dimulai setelah peristiwa utama Elden Ring, saat dunia telah jatuh ke dalam kekacauan pasca kehancuran Elden Ring. Dalam kehampaan ini, sebuah kekuatan gelap bangkit di wilayah Limveld, tempat baru yang sebelumnya tersembunyi dari peta The Lands Between. Kekuasaan malam abadi, atau Nightreign, telah meresap ke seluruh penjuru wilayah ini, membawa kegilaan dan kehancuran pada makhluk hidup.
2. Siapa Nightlord?
Dalam game ini, Nightlord adalah entitas mistis yang menjadi ancaman utama. Ia merupakan manifestasi kegelapan yang lahir dari jiwa-jiwa hancur yang menolak kematian. Nightlord berperan sebagai antagonis besar yang harus dikalahkan pemain dalam waktu tiga hari (in-game). Dia menjadi sumber dari malam abadi dan simbol penolakan terhadap kehendak Erdtree.
️ 3. Peran Nightfarers
Pemain berperan sebagai Nightfarers—para petualang terpilih yang ditugaskan untuk menyusup ke Limveld dan menghapus pengaruh Nightlord. Setiap Nightfarer memiliki kisah latar sendiri, dengan dendam, penebusan, atau tujuan tersembunyi yang mendorong mereka maju. Mereka bukan sekadar pahlawan, tapi pejuang dengan luka dan masa lalu kelam.
4. Struktur Naratif Roguelike
Berbeda dari seri utama yang lebih linier, cerita Nightreign disampaikan secara roguelike, di mana pemain harus menyatukan potongan narasi melalui run yang terus berubah. Dialog, lore item, dan potongan cutscene akan berubah tergantung pada progres, kombinasi tim, dan hasil pertarungan yang dicapai. Ini mendorong pemain untuk mengeksplorasi lebih dalam demi memahami keseluruhan cerita.
5. Konflik dan Tema Besar
Cerita Nightreign membawa beberapa tema utama:
- Kegelapan sebagai jalan pembebasan
Dalam Nightreign, malam tidak selalu dianggap jahat. Beberapa karakter melihatnya sebagai bentuk kebebasan dari tirani cahaya dan keabadian Elden Ring. - Siklus kehancuran dan kelahiran kembali
Dunia yang terus hancur dan diperbarui di setiap run menggambarkan tema siklus abadi, di mana pemain dipaksa menghadapi kegagalan demi menemukan jalan menuju kebenaran. - Kerja sama versus pengkhianatan
Meski gameplay-nya co-op, cerita dan interaksi karakter memperlihatkan bahwa tidak semua tim bisa dipercaya. Beberapa Nightfarer memiliki niat tersembunyi.
6. Elemen Cerita Unik di Setiap Run
Beberapa run akan memunculkan “fragments of fate”, yaitu kejadian acak seperti kemunculan NPC misterius, pengkhianatan anggota tim, atau kemunculan mini-boss yang memiliki hubungan dengan masa lalu karakter pemain. Ini menjadikan setiap pengalaman bermain tidak hanya unik dari sisi gameplay, tetapi juga dari segi narasi.
7. Lokasi-Lokasi Penting dan Ceritanya
- The Shattered Bastion
Benteng yang menjadi basis Nightlord, dulunya adalah tempat pengabdian terhadap Erdtree, kini telah dibelokkan menjadi altar kegelapan. - Whispering Marshes
Rawa yang dihuni oleh roh-roh yang gagal menolak Nightreign. Di sinilah banyak potongan lore ditemukan melalui bisikan dan gema jiwa. - Ashen Cliffs
Tempat suci para Nightfarer, namun kini menjadi wilayah yang diperebutkan oleh faksi pemberontak yang ingin mengambil kekuatan malam.
8. Lore Item dan Cerita Dunia
Item-item seperti senjata, jimat, dan gulungan mengandung potongan cerita yang bisa membangun narasi dunia lebih dalam. Beberapa item mengisyaratkan keterkaitan Nightlord dengan karakter-karakter di game utama, atau bahkan menyiratkan bahwa Nightreign adalah dunia mimpi dari seorang Tarnished yang gagal.
9. Potensi Ending yang Beragam
Sistem narasi Nightreign membuka berbagai kemungkinan ending. Berdasarkan keberhasilan tim, siapa yang bertahan hidup, dan berapa banyak Nightlord yang dikalahkan, pemain bisa melihat akhir cerita yang berbeda. Ending ini bisa berupa pemurnian Limveld, korupsi total oleh kegelapan, atau bahkan pengkhianatan oleh rekan satu tim.
10. Penutup: Menghidupkan Dunia Souls dalam Format Baru
Elden Ring: Nightreign bukan hanya menawarkan perubahan gameplay, tapi juga memberikan cara baru untuk menikmati cerita dalam semesta Souls. Dengan narasi yang terpecah dan bersifat dinamis, pemain akan merasa tertantang untuk menghubungkan setiap fragmen kisah, menciptakan pemahaman pribadi yang unik.
Untuk kamu yang menyukai cerita kompleks, penuh simbolisme, dan kelam, Nightreign adalah undangan untuk menyelami kedalaman cerita dunia Elden Ring sekali lagi—namun kali ini, dalam bentuk yang lebih tidak terduga, lebih gelap, dan lebih mendalam.